Berita

LPPM USD: Dropping Air Bersih di Kecamatan Tepus Gunungkidul

02 Desember 2020

Beberapa wilayah di Indonesia (juga hampir seluruh wilayah Kabupaten Gunungkidul) kembali dihadapkan dengan bencana kekeringan. Bencana tahunan ini membawa dampak yang cukup serius bagi keberlangsungan hidup penduduk. Aneka aktivitas menjadi terhambat karena bencana ini, khususnya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti minum, memasak, mencuci, mandi, dan lain sebagainya.

Badan Penanggulan Bencana Daerah BPBD DI Yogyakarta (DIY), menyampaikan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY bahwa diprediksikan kemarau tahun ini akan berlangsung hingga akhir bulan November mendatang. Sehingga kekeringan berlangsung lebih panjang. Meskipun Gubernur DIY menyampaikan status kekeringan DIY belum dikatakan darurat, namun sejumlah wilayah seperti Gunung Kidul sudah mengalami kekeringan yang cukup parah.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sanata Dharma bekerjasama dengan Panitia Dies ke-64 merencanakan untuk mengadakan program bantuan Droping Air Bersih  untuk warga Kecamatan Gedangsari Gunungkidul. Droping Air Bersih yaitu program mensuplai air bersih menggunakan armada truk tangki kapasitas 5000 liter. Bantuan ini terselenggara atas komunikasi dan kerjasama yang baik antara LPPM USD dan Panitia Dies Natalis ke-64 USD yang dikoordinatori oleh Pusat Kuliah Kerja Nyata (PKKN) Universitas Sanata Dharma.

Universitas Sanata Dharma melalui LPPM USD memiliki kepedulian dan perhatian pada masyarakat melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat sebagai respon akademik masyarakat kampus atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi oleh masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Bantuan air bersih bagi warga Gedangsari ini merupakan salah satu wujud nyata Universitas Sanata Dharma bagi warga yang membutuhkan, dan diharapkan memberikan manfaat dan memberikan semangat serta kegembiraan bagi warga untuk berkarya dan melanjutkan kehidupannya.

Kembali