USD Akreditasi A English Version Alumni Email USD

P4 USD Dampingi Sekolah-Sekolah Suku Dayak di Kalimantan Timur

diupdate: 7 tahun yang lalu


Dunia pendidikan membutuhkan tenaga profesional untuk menyokong proses yang berjalan supaya dapat menghasilkan bibit-bibit unggul di masa depan. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendukung tersedianya tenaga profesional tersebut yakni bisa melalui seminar, diklat/pelatihan, dan masih banyak lagi. Pusat Penelitian dan Pelayanan Pendidikan (P4), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sanata Dharma (USD) melakukan pengabdian kepada masyarakat, khususnya sekolah-sekolah di daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) dalam bentuk pelatihan guru di daerah di Kalimantan Timur. Daerah-daerah tersebut yaitu Muara Mujan, Kutai Barat dan Mahakam Ulu.
Pelatihan guru di Muara Mujan dilakukan pada 6-9 September 2018, Tim P4 USD yang bertugas adalah Dr. B. Widharyanto, M.Pd. selaku Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia sekaligus Kepala Divisi Pelayanan P4 USD dan Eny Winarti, Ph.D. selaku Dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Kegiatan ini diikuti oleh para guru SD, SMP, dan SMA Bala Keselamatan (sebuah yayasan yang pusatnya di Bandung). Sekolah tersebut adalah sekolah yang didirikan di kampung-kampung Suku Dayak Tunjung. Para guru sangat antusias untuk mengikuti pelatihan karena mereka berharap akan mendapat banyak hal baru yang bisa diterapkan di sekolah mereka nantinya.

Kegiatan ini merupakan program kerja sama dengan P4 USD yang telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. “Kerja sama dengan daerah Muara Mujan sudah berjalan sekian tahun dan kerja sama dengan Mahakam Ulu ini sudah tahun kelima, karena dulu Mahakam Ulu biasa mengirimkan guru ke Yogyakarta.” tutur Pak Widharyanto ketika ditemui. Kegiatan ini tidak hanya sekedar pelatihan, namun juga pengabdian kepada masyarakat pada 1-3 Oktober 2018. Bentuk pengabdian ini berupa pendampingan sekolah dan pelatihan guru untuk SD Negeri 07 Long Bagun, SD Negeri 08 Long Bagun, dan SMP N 2 Long Bagun, di Kampung Suku Dayak Bahau, di Mamahak Besar, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur. Ketika itu yang bertugas pada kegiatan di Mahakam Ulu ini adalah Dr. B. Widharyanto, M.Pd.
Pelatihan yang dilakukan di Muara Mujan dan Mahakam Ulu ini akan ada tindak lanjutnya sampai bulan November mendatang, yang dinamai dengan layanan pasca pelatihan. Sesuai penuturan Pak Widharyanto, kegiatan ini akan dikawal bagaimana implementasinya dari hasil pelatihan supaya berjalan betul. Jadi, guru-guru akan didampingi sampai mengimplementasikan hasil pelatihan kemarin. Lebih lanjut Pak Widharyanto menuturkan tujuan dari pengabdian pada masyarakat di dua daerah pedalaman Kalimantan Timur ini adalah untuk meningkatkan kompetensi para guru di daerah tertinggal itu dalam aspek pedagogi dan profesional. Harapannya melalui kegiatan pelatihan ini, para guru dapat meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah mereka masing-masing. Keterbatasan yang ada di daerah mereka bukan berarti membatasi tenaga didik dan peserta didik untuk membentuk suatu pendidikan yang bermakna dan bermanfaat.
(BW, VHPR, VYA)

  kembali