Universitas Sanata Dharma

Fakultas Sains dan Teknologi

Loading

BERITA KEGIATAN

Pemberian Penghargaan untuk Siswa dan Siswi berprestasi dalam Bebras Challenge 2022
F.ST | 10 March 2023

Jumat, 17 Februari 2023 di meeting room 2 kampus 3 Universitas Sanata Dharma (USD) telah dilaksanakan penyerahan penghargaan bagi siswa/siswi yang telah berhasil meraih prestasi dalam Bebras Challenge. Bebras Challenge ini dibagi menjadi beberapa kategori yang diikuti oleh siswa/siswa dari SD hingga SMA.

Universitas Sanata Dharma merupakan salah satu Biro pelaksana di Indonesia yang dikoordinasikan oleh Ir. Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc. salah satu dosen Informatika di Universitas Sanata Dharma. Biro USD telah beberapa kali melaksanakan Bebras Challenge ini dan pada tahun 2022 peserta yang mendaftar sebanyak 5140 siswa dari berbagai sekolah pada tingkat SD hingga SMA di daerah DIY dan Kabupaten Magelang.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi USD Ir. Drs. Haris Sriwindono, M.Kom., Ph.D., menyampaikan bahwa belajar Computational Thinking di Bebras akan mengajarkan kita untuk berpikir lurus. “Belajar Computational Thinking itu mengajarkan kita untuk berpikir lurus, berpikir logis, kritis, sehingga kita bisa mengambil tindakan yang baik”.

 

Dalam pembagian penghargaan Bebras Challenge ini, terdapat 9 pemenang yang berhasil mendapatkan nilai teratas dari setiap kategori yaitu untuk Kategori SiKecil. Peringkat 1 diraih oleh Bernadus Rendy Aryasatya Pratama dari SD Kanisius Sengkan, pringkat 2 diraih oleh Felice Priscilla Angel Silalahi dari SD Kanisius Sengkan, dan peringkat 3 diraih oleh Andrea Devika Rahajeng dari SD Kanisius Sengkan. Untuk kategori Siaga, peringkat 1 diraih oleh Aloysius Axel Prasaja dari SD Kanisius Pondok, peringkat 2 diraih oleh Giri Jati Hangestuaji dari SD Kanisius Sengkan, dan peringkat 3 diraih oleh Muhammad Zimran Arya Permana dari SD Islam Al Azhar 55 Yogyakarta. Dari kategori Penggalang, peringkat 1 diraih oleh Muhammad Raihan dari SMP Negeri 1 Mungkid, peringkat 2 diraih oleh Andradito Navin Handoyo dari SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta, dan peringkat 3 diraih oleh Zia Murteza dari SMP Negeri 1 Mungkid.

 

Menurut para peserta, pembelajaran Computational Thinking pada acara Bebras ini sangat penting karena bisa membuat para siswa berpikir lebih logis “walaupun banyak soal yang tidak masuk akal, namun menurut saya itu dapat mengasah logika dan membuat pikiran menjadi lebih terbuka” ucap Dito salah satu pemenang pada Bebras Challenge.

Selain itu, Banyak sekolah yang menganggap acara Bebras ini sangat penting. Hal ini dapat dibuktikan dari beberapa sekolah yang mewajibkan siswanya untuk mengikuti acara Bebras ini setiap tahunnya. Selain itu, beberapa sekolah juga menerapkan pembelajaran Computational Thinking saat sebelum memulai pembelajaran. Menurut salah satu guru yang hadir pada penyerahan penghargaan acara bebras, memberikan 1 atau 2 soal tentang Computational Thinking sebelum pembelajaran dapat membuat para siswa bersemangat dan dapat mengasah logika mereka dalam melaksanakan pembelajaran di kelas.

Ir. Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc. selaku koordinator Bebras biro USD berharap dengan adanya latihan Computational Thinking dapat membuat siswa berpikir secara logis dan sistematis. “Semoga latihan CT melalui bermanfaat bagi para siswa untuk membentuk cara berpikir yang logis dan sistematis sehingga dapat berguna dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan. Kemampuan problem solving bermanfaat untuk menghadapi dunia yang VUCA (volatile, uncertain, complex, ambiguous)”, ujar Bu Rosa. (MIS, ST)

hal. 1  2  3  4  5  ...  12
 
© 2024 - FST/USD Yogyakarta  |  Kontak Kami  | 7 user(s) online