BERITA

Micro Teaching Bahasa Inggris yang dilaksanakan pada tanggal 27 Juni hingga 8 Juli 2022 diikuti oleh delapan mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma (USD) Angkatan 2019 semester enam. Selama dua minggu tersebut, Miss Russasmita Sri Padmi, M.Sc yang bekerja di institusi Academic Spesialist SEAMEO QITEP in Mathematics berperan sebagai fasilitator. Pada Micro Teaching ini, Miss Tata, begitu sapaan akrabnya membagi pembelajaran menjadi dua sesi. Sesi pertama berlangsung secara online dari tanggal 27 Juni hingga 01 Juli 2022 dan sesi kedua berlangsung secara offline dari tanggal 4 Juli hingga 8 Juli 2022.

Di sesi pertama Miss Tata menekankan kepada mahasiswa untuk membuat draf kurikulum dengan mengikuti panduan lima strand yang meliputi bilangan dan operasi, aljabar, geometri, mengukur, dan statistika. Di setiap awal pembelajaran mahasiswa diminta untuk mengidentifikasi serta membahas kata-kata penting dan khusus dari bahan bacaan yang sebelumnya telah diberikan oleh Miss Tata. Tidak jarang pula Miss Tata membagi mahasiswa menjadi beberapa kelompok dan memberikan soal yang nantinya akan dijelaskan ke teman-teman sekelas terkait dengan bilangan dan operasi, aljabar, geometri, mengukur, dan statistika.

Pada sesi kedua, mahasiswa diminta untuk mengembangkan RPP secara pribadi sebagai bahan ajar, membahasnya dan mulai berlatih mengajar. Di hari terakhir, Miss Tata mengundang Miss Rachel Wiemken dari Milford HS, Ohio; Miss Lim Yi Wei dari SMK Sanzac, Sabah, Malaysia; dan Miss Fita Sukiyani, dari SDN Jorok, Sumbawa. Tujuan diundangnya tiga guru matematika dari berbagai negara tersebut agar mahasiswa mendapat wawasan bagaimana matematika diajarkan di luar Indonesia, memberi platform untuk melatih Bahasa Inggris, dan memberi inspirasi bahwa guru matematika bisa Bahasa Inggris itu tidak rugi. Di akhir, Miss Tata berpesan agar guru matematika juga harus bisa Bahasa Inggris agar semakin banyak peluang terbuka. Hal itu juga sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Ibu Maria Suci Apriani. S.Pd., M.Sc selaku pengawas program tersebut bahwa tujuan jangka pendek program ini untuk membekali dan menyiapkan mahasiswa yang akan mengajar (PLP-PP) di sekolah yang pengantarnya menggunakan bahasa Inggris. Sedangkan jangka panjangnya membekali mahasiswa untuk siap terjun di dunia kerja yang salah satu bahasa yang harus dikuasai adalah bahasa Inggris. (MSA & MDS)