Magister Manajemen

Fakultas Ekonomi - Universitas Sanata Dharma

<< WEB FAKULTAS

BERITA

PELATIHAN GREEN ENTREPRENEUR SE-DIY BATCH II - HARI KE-3
11 September 2016
PELATIHAN GREEN ENTREPRENEUR SE-DIY BATCH II - HARI KE-3 :: Magister Manajemen
Magister Manajemen USD News - Pelatihan Green Enterpreneur Batch II pada hari ke-tiga, 09 September 2016, cukup berat dan membutuhkan konsentrasi yang lebih besar. Pada sesi pertama dibawakan oleh Bapak Santoso Tridadi dengan topik ‘Manajemen Keuangan’. Diawal penjelasannya dia mengajak para peserta untuk membedakan antara entrepreneur dan pedagang lewat berbagai gambar yang ditampilkan. Intinya, seorang entrepreneur adalah seorang yang selalu berpikir untuk mengelola usahanya supaya senantiasa berkembang, bertumbuh dan berinovasi khususnya dengan mempertimbangkan model bisnis yang sudah dijelaskan pada hari berikutnya. Dan untuk mencapai itu dibutuhkan kemampuan manajemen yang baik terutama masalah keuangan karena itu menjadi tulang punggung usaha.

Fungsi manajemen keuangan: cari dana dan alokasi dana. Tujuan manajemen keuangan adalah maksimalisasi profit, minimalkan cost, pengambilan keputusan strategis, dan usaha berkelanjutan.  Manfaat manajemen keuangan: melindungi uang bisnis anda, menganalisa sumber penghasilan usaha, memonitor pergerakan uang, dapat mengetahui dengan pasti data-data supplier yang mana saja hutangnya sudah hampir jatuh tempo, mengetui data-data para konsumen mana saja yang terlambat membayar piutangnya dan merencanakan cashflow (apakah perlu tambahan modal).

Ada sembilaN (9) prinsip manajemen keuangan untuk UMKM: 1) pisahkan yuang pribadi dengan uang usaha, 2) rencanakan penggunaan uang, 3) buatlah pencatatan keuangan, 4) hitung keuntungan dengan benar (jangan mengira-ngira), 5) putar arus kas, 6) awasi harta piutang, utang dan modal,  7) sisihkan untuk pengembangan usaha, 8) pertimbangkan untuk menggunakan pihak ketiga, 9) persiapkan dana/alternatif darurat. Hal ini perlu diperhatikan supaya usaha bisnis dapat berjalan dengan baik dan ini juga yang sering menjadi masalah bagi para pengusaha karena sering mengabaikannya.

Pada sesi kedua, para peserta diajak untuk membuat rencana bisnis yang dipandu oleh bapak Agung. Dia menjelaskan bahwa bisnis model harus jelas terlebih dahulu karena itu akan menentukan rencana bisnis yang akan disusun. Pada rencana bisnis yang disusun harus menyangkut tiga aspek penting yakni people, planet, dan profit. Ketika hendak mengajukan proposal kepada investor, bank atau pemilik modal lainnya,  hal tersebut akan sangat mendukung sebagai value perusahaan. Pada sesi tanya jawab, dia juga memberikan beberapa contoh real berdasarkan pengalamannya dalam membuat proposal dan rencana bisnis dan juga seputar marketing usaha dalam membangun sebuah engagement dengan para pelanggan atau supplier.

Pada sesi ke-tiga, peserta dipertemukan dengan bapak Agus Susanto seorang Vice President Bank Permata. Pada sesi ini, masih berhubungan dengan proposal bisnis dan masalah laporan keuangan pada dua sesi sebelumnya. Pada sesi tanya tawab diskusi berlangsung seputar masalah peminjaman dan proposal lewat bank. Ia menjelaskan bahwa ketika pihak berhadapan dengan peminjam mereka akan memperhatikan lima hal (analisa credit (5C)) yakni character (sifat dan integritas pemilik), capacity (kemampuan usaha menghasilkan pendapatan untuk membayar kewajiban), capital (modal besar dan struktur yang dimiliki oleh debitur), collateral (jaminan untuk meng-cover resiko), conditions of economics (kondisi perekonomian dan lingkungan yang berpengaruh terhadap kelangsungan usaha).

Pada sesi terakhir, Romo Dr. Wiyono, SJ  menjelaskan dan memberikan contoh-contoh aplikasi dari Laudato Si kepada para peserta. Saat ini sudah ada perubahan paradigm (creation ex nihilo menjadi creation ex catitae) misalnya antroposentrisme menjadi ecosentrisme, penyelamatan manusia menjadi keutuhan ciptaan. Intinya, sekarang bukanlah ego yang menjadi lebih utama tapi eco lah yang menjadi lebih penting demi keselamatan seluruh isi bumi. Pada sesi ini, beberapa peserta menceritakan berbagai pengalaman mereka dalam menjalani usaha terkait dengan ketiga aspek yang berhubungan dengan pesan Laudato Si (masyarakat-budaya, lingkungan dan kesejahteraan). Dengan pengenalan lebih dalam Laudato Si ini, peserta diharapkan mampu terlibat lebih dalam lagi dalam masalah-masalah lingkungan dan sosial yang ada khususnya di lingkungan usaha masing-masing peserta berada.











































hal. 1  ...  16  17  18  19  20  ... 25
© 2024 - Magister Manajemen - Fakultas Ekonomi - Universitas Sanata Dharma Yogyakarta