.jpeg "PEKAFE 2022 Menjunjung Tinggi Integritas ::") 
Pekan Keakraban Fakultas Ekonomi (PEKAFE) kembali diadakan pada tanggal 18 - 19 Agustus 2022. Setelah dihelat secara daring selama dua tahun terakhir, PEKAFE kembali diadakan secara luring di kampus I dan II Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. PEKAFE adalah kegiatan inisiasi mahasiswa dan mahasiswi baru Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang diselenggarakan setiap tahun. PEKAFE menjadi ajang bagi mahasiswa baru untuk mengenali Fakultas Ekonomi dengan 4 program studinya (Manajemen, Akuntansi, Ekonomi, S2 MM) sekaligus membangun keakraban antar sesama mahasiswa baru. PEKAFE juga menjadi wadah bagi mahasiswa baru untuk menyatukan dirinya dengan keluarga besar Fakultas Ekonomi.PEKAFE tahun ini bertemakan “Menjunjung Tinggi Integritas” sebagai kelanjutan dari tema INSADHA 2022 yakni “Berani Beradaptasi dan Tak Henti Berkreasi”. Dalam hal ini setelah beradaptasi dan terus berkreasi diperlukan menjunjung tinggi integritas dalam aksi yang dilakukan. Tema PEKAFE tahun ini juga sejalan dengan visi misi Universitas Sanata Dharma yang mana mahasiswa baru diajak untuk berintegritas dalam berperilaku. Kegiatan PEKAFE diawali dengan sambutan/pengantar PEKAFE disampaikan Dekan, selanjutnya pemaparan tentang Fakultas Ekonomi oleh Wakil Dekan I, pengenalan organisasi, ormawa, unit kegiatan fakultas (UKF), penampilan apresiasi mahasiswa baru, dan safari kampus. Melalui acara-acara tersebut, FE USD diperkenalkan kepada mahasiswa baru.
Fakta menarik pada PEKAFE tahun ini yaitu semua pihak yang terlibat termasuk pejabat struktural, panitia, sampai dengan peserta menggunakan pakaian adat Jawa pada hari pertama. Pakaian adat Jawa yang dikenakan mahasiswa/dosen laki-laki yaitu dengan atasan surjan dan bawahan jarik, sedangkan untuk mahasiswa/dosen perempuan mengenakan atasan kebaya dan bawahan jarik. Hal tersebut bertujuan untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya yang rentan luntur tergerus perkembangan zaman. Selain itu, hal tersebut juga dapat membantu UMKM di tengah kemerosotan ekonomi akibat pandemi COVID 19. “Kami mewajibkan mahasiswa baru untuk menggunakan pakaian adat Jawa dengan tujuan memperkenalkan dan melestarikan kebudayaan yang mulai luntur dan juga menjadi memori yang teringat jelas bahwa pada saat PEKAFE 2022 ada sesuatu yang berbeda dari inisiasi universitas dan fakultas biasanya”, ujar Pak Yudi dalam pemaparan materinya.
Selama kegiatan berlangsung mahasiswa terlihat antusias mengikuti setiap rangkaian acara. Mereka sangat senang dan bahagia mengikuti kegiatan PEKAFE selama dua hari. “Kesan saya mengikuti PEKAFE sangat senang terutama karena hiburan-hiburan yang ada” tukas Marta Clarisa dari Prodi Akuntansi. Mereka juga merasa bahagia karena bisa bertemu serta berkenalan dengan teman-teman baru. “Awalnya deg-degan karena bertemu teman baru dari berbagai jurusan tetapi karena terbawa suasana makanya merasa happy banget”, lanjut putri kelahiran Jambi tersebut.
Perlu disadari bahwa PEKAFE 2022 tidak akan berhasil tanpa partisipasi aktif dari panitia. Panitia berusaha menawarkan konsep PEKAFE luring yang berbeda dengan dua tahun sebelumnya. Ini merupakan bentuk adaptasi dengan kebiasaan baru setelah pandemi COVID 19 perlahan menghilang. “Kami mengganti dan mempersiapkan konsep acara dari online ke offline dalam waktu kurang lebih dua bulan. Persiapan pembuatan lagu dan gerakan jingle PEKAFE, jalur sirkulasi, dekorasi, penampilan-penampilan dapat kami siapkan dengan maksimal. Kami ingin memberikan yang terbaik dan maksimal”, kata Jesicca selaku penanggung jawab PEKAFE 2022. PEKAFE tahun depan diharapkan lebih dipersiapkan lagi untuk memberikan yang terbaik bagi mahasiswa baru Fakultas Ekonomi. “PEKAFE tahun depan bisa dimatangkan lagi konsepnya agar tidak kaget dengan perubahan mendadak, disarankan menyediakan konsep online dan offline. Bisa ditambahkan beberapa panitia lagi untuk divisi yang inti dari acara sehingga tidak kekurangan anggota saat bekerja”, lanjut mahasiswa akuntansi tersebut.
|
