Universitas Sanata Dharma (USD) menyelenggarakan vaksinasi massal bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. USD memperoleh 30.000 dosis vaksin jenis Sinovac, yaitu 15.000 dosis untuk vaksinasi pertama dan 15.000 dosis untuk vaksinasi kedua. Penyelenggaraan vaksinasi tahap pertama telah dilaksanakan tanggal 21-25, dan 27 September 2021 di Kampus I USD, Mrican, serta tanggal 29 September 2021 bertempat di Kampus III USD, Paingan. Peserta vaksinasi adalah mahasiswa dan masyarakat umum.
Sampai saat ini pendaftaran peserta vaksinasi tahap pertama masih berlangsung, mahasiswa dan masyarakat umum yang belum vaksinasi atau sudah vaksinasi jenis Sinovac dosis 1 namun belum mendapat kesempatan vaksinasi dosis 2, dapat melakukan pendaftaran secara online melalui https://usd.ac.id/vaksin. Jika pendaftaran peserta telah berhasil, undangan vaksinasi akan dikirimkan melalui WhatsApp. Pendaftaran peserta vaksinasi akan ditutup tanggal 8 Oktober 2021. Vaksinasi akan dilaksanakan tanggal 2, 6, dan 9 Oktober 2021 bertempat di Kampus I USD, Mrican pukul 08.00 – 12.30 WIB.
Syarat untuk mengikuti vaksinasi dosis 1: usia minimal genap 12 tahun, jika dalam kondisi hamil, wajib membawa buku KIA, dan KTP/KK bebas, sedangkan syarat vaksinasi dosis 2, telah tervaksin dosis 1 Sinovac minimal 28 hari. Alur pelayanan vaksinasi dimulai dari registrasi untuk mengecek data peserta vaksinasi, kemudian pengecekan tensi. Proses selanjutnya skrining, untuk menanyakan peserta vaksinasi memiliki penyakit bawaan atau tidak, lalu ke vaksinasi, dan terakhir observasi.
Drs. Aufridus Atmadi, M.Si. selaku Penanggung jawab penyelenggaraan vaksinasi sekaligus selaku Wakil Rektor II USD memaparkan persiapan penyelenggaraan vaksinasi ini, yang pertama menghubungi Dinas Kesehatan Sleman, Puskesmas Depok I, dan Puskesmas Depok III. Kemudian membuat website pendaftaran vaksinasi, setelah itu dipublikasikan ke masyarakat umum. Semua yang berkaitan dengan pendaftaran dan pendataan pun dilakukan secara online. Wakil Rektor II USD yang sering disapa Pak Atmadi ini berharap melalui kegiatan vaksinasi massal, ke depannya semua orang bisa beraktifitas seperti biasa, dan tentunya dalam rangka mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Pak Atmadi juga menambahkan bahwa penyelenggaraan vaksinasi massal ini didukung terutama oleh Salim Group (Indofood, Indomaret, ACA Asuransi) dan mitra-mitra USD yang lain.
Beberapa peserta yang telah tervaksin, seperti mahasiswi bernama Chintya (17 tahun), menyatakan vaksinasi yang diselenggarakan oleh USD sangat rapi, tidak menimbulkan kerumunan, sehingga situasi sangat kondusif. Alfredo (14 tahun) berasal dari Klaten, turut vaksinasi bersama kakaknya yang berstatus sebagai mahasiswi USD. Bu Jumaeni yang merupakan masyarakat umum memaparkan bahwa kegiatan vaksinasi berjalan dengan tertib, rapi, dan teratur. Mereka berharap saat vaksinasi dosis 2 nanti, keadaan dan situasi tetap kondusif seperti sekarang.
Yustina Dwi Retno Winarsih, A.Md.Kep. selaku Ketua Pelaksana penyelenggaraan vaksinasi di USD menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar. Adapun kekurangan yang terjadi akan dievaluasi bersama, di hari yang sama, sehingga pelaksanaan vaksinasi dapat menjadi semakin baik hingga akhir.
“Sebagai salah satu upaya dalam menghidupi visi Universitas Sanata Dharma untuk mewujudkan masyarakat yang semakin bermartabat, USD bekerja sama dengan beberapa pihak khususnya Kementerian Kesehatan menyelenggarakan vaksinasi massal untuk masyarakat umum. Semoga dengan penyelenggaraan vaksinasi massal ini USD semakin bisa berkontribusi membangun negeri ini untuk terbebas dari Covid 19 dengan harapan kita segera dapat memiliki kehidupan yang penuh kegembiraan dan penuh martabat karena kita bisa berinteraksi secara intensif sebagaimana sebelumnya. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mewujudkan penyelenggaraan vaksinasi massal ini dengan baik”, tutur Rektor USD, Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D.
(KNK & GN)
