USD Akreditasi A English Version Alumni Email USD

Perayaan Natal dan Tahun Baru USD: “Imanuel, Tuhan Beserta Keluarga Sanata Dharma dan Indonesia”

diupdate: 3 tahun yang lalu






Sabtu (9/1) Universitas Sanata Dharma (USD) merayakan natal dan tahun baru bersama segenap keluarga besarnya. Perayaan natal yang sederhana ini dilakukan secara daring dari Kapel St. Robertus Bellarminus, Kampus 1 USD dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Humas USD. Acara yang dipandu oleh F. Agung Naladi dan F. Budi Ardiani ini dimulai pukul 08.00 WIB dengan mengusung tema “Imanuel, Tuhan Beserta Keluarga Sanata Dharma dan Indonesia”.

Diawali dengan pemutaran film pendek yang berjudul “Keluarga Baru”. Film pendek tersebut mengisahkan Alana, mahasiswa perantau yang rindu dan ingin sekali merayakan natal bersama keluarganya di rumah, namun terkendala oleh situasi  pandemi membuatnya tidak bisa pulang dan merayakan natal bersama keluarga. Di samping itu, ayah Alana baru saja di PHK akibat pandemi dan ibunya yang sedang terpapar Covid-19 membuat situasi di rumahnya semakin tidak memungkinkan untuk pulang. Di sisi lain, Alana memiliki sahabat-sahabat yang mau berbagi kasih bersamanya untuk mengisi natal tahun ini. Mereka adalah Aisyah dan Abimanyu. Mereka dengan senang hati mau merayakan natal bersama Alana, walaupun mereka memiliki kepercayaan yang berbeda. Kondisi emosional Alana yang sedang tidak baik saat itu membuat dia mengacuhkan sahabat-sahabatnya dan malah pergi meninggalkan mereka saat hari natal tiba, namun sahabat-sahabatnya mencarinya dan menemukannya. “Bagaimana aku bisa merayakan natal, jika Engkau yang hadir dalam diri orang-orang di sekitarku saja tak dapat kulihat dan kuperhatikan dengan baik?” sadar Alana. Pada akhirnya Alana sadar bahwa “Bagimu agamamu, bagiku kau saudaraku.” Aisyah dan Abimanyu adalah keluarga baru baginya yang bisa berbagi kasih dan suka cita natal lebih dari kepercayaan yang mereka pegang masing-masing.

Misa dimulai setelah pemutaran film pendek tersebut. Misa yang dipimpin oleh Romo Paulus Bambang Irawan, SJ Wakil Rektor III USD sebagai Selebran Utama dan Romo Yustinus Rumanto, SJ Campus Minister USD sebagai konselebran. Dalam khotbahnya Romo Paulus Bambang Irawan, SJ memaparkan tentang hubungan Yohanes dan Yesus, memperlihatkan dua sisi pribadi yang memiliki pengalaman yang berbeda. “Perjalanan  Yohanes dan Yesus menampilkan dua sisi dari satu koin mata uang yang sama, Yohanes yang menuntut dan tegas, sedangkan Yesus dengan kasih yang begitu luas dan pengalaman yang lebih dalam.” tutur Romo Paulus Bambang Irawan, SJ. Dua pengalaman berbeda ini ada dalam kehidupan kita sehari-hari, bahkan ada sisi di mana kita menuntut dan tegas, dan ada juga sisi lembut kasih yang kita miliki. Kita selalu menampilkan dua sisi. Sisi yang mengasihi, lemah lembut, namun juga pada saat yang sama kita harus menampilkan sesuatu seperti yang disampaikan Yohanes yaitu ketegasan dan menuntut. Yang lebih penting adalah bagaimana kita menentukan di mana akan menampilkan diri seperti pribadi yang menunutut dan kapan akan berjalan bersama dan memberikan kekuatan seperti Yesus. Romo Paulus Bambang Irawan, SJ pada akhir khotbahnya menyampaikan “yang bisa maju adalah pengalaman kasih, harapan, seperti halnya harapan seorang anak.” Harapan tulus yang dimiliki akan menuntun kita untuk maju, begitupun seorang anak yang berharap dengan tulus akan maju ke arah tempat yang ia harapkan.

Setelah misa selesai segenap pegawai Universitas Sanata Dharma menyampaikan ucapan natal dan tahun baru, ucapan diawali dengan sambutan Rektor USD Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. “Semoga perayaan natal yang sederhana tapi penuh makna ini menyemangati kita semua untuk menyongsong tahun yang baru dengan penuh harapan dan penuh kepercayaan”. Kemudian ucapan disampaikan oleh para Wakil Rektor dilanjutkan disampaikan oleh segenap pegawai USD. Setelah penyampaian ucapan natal dan tahun baru, kemudian diumumkan pemenang lomba video kreatif ucapan natal keluarga. Pemenang pertama adalah keluarga Chatarina Artilantari dari Sekretariat JPMIPA dan pemenang kedua adalah keluarga Agnes Lusia dari Sekretariet Dekanat FKIP. Acara ditutup dengan penampilan apik dari beberapa keluarga, pertama dari keluarga Cosmas Bramono bersama putrinya Gendis yang membawakan lagu Silent Night, kedua dari Banyu, Bening, dan Lintang yang merupakan putri dari keluarga Tri Laksono yang menampilakn drama pendek ucapan natal, diakhiri dengan penampilan Stephanie keluarga A. Krisnanto yang membawakan lagu berjudul Warm and Fuzzy.

(ADW & CFAASK)

  kembali