USD Akreditasi A English Version Alumni Email USD

Workshop Bedah Jurnal oleh BEMF Psikologi USD

diupdate: 5 tahun yang lalu



Jurnal merupakan tulisan khusus yang memuat artikel suatu bidang ilmu tertentu. Sedangkan jurnal ilmiah adalah kumpulan artikel ilmiah yang dipublikasikan secara reguler dalam rangka mendiseminasi hasil penelitian. Dalam perkuliahan psikologi, sejak semester pertama perkuliahan mahasiswa sudah diperkenalkan dengan jurnal. Selain buku, jurnal adalah salah satu dasar atau sumber yang bisa dijadikan pondasi untuk melakukan karya tulis ilmiah, terlebih ketika pembuatan skripsi di semester akhir. Akan tetapi, tidak semua mahasiswa bisa menemukan dan membaca jurnal dengan tepat. Mengingat tidak semua jurnal bisa digunakan begitu saja, ada kriteria jurnal yang dikatakan baik dan dikatakan kurang baik. Namun bagaimana bisa mengetahui jurnal tersebut baik? Membaca jurnal tidak sama seperti membaca cerita pendek atau komik yang bisa selesai dalam waktu singkat. Sudah memakan waktu untuk membaca, ternyata jurnal tersebut bukanlah jurnal yang baik yang bisa kita gunakan.

Berangkat dari fenomena tersebut, Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma (USD) mengadakan Workshop Bedah Jurnal untuk membantu para mahasiswa mengatasi kesulitan dalam kegiatan perkuliahannya. Workshop tersebut merupakan salah satu program kerja Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEMF) Psikologi, yang dikelola oleh divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM). Kegiatan ini diadakan pada Minggu, 15 September 2019 pukul 10.00 bertempat di Ruang Drost Kampus III USD, yang dihadiri oleh 100 mahasiswa Psikologi USD.

Mengangkat tema Journal for your new journey”, workshop ini bertujuan agar mahasiswa mengetahui karakteristik jurnal yang baik untuk digunakan dalam karya tulis ilmiah, mengetahui tips dan trik mencari jurnal yang tepat, dan memiliki strategi pemindaian. Monica Eviandaru Madyaningrum, M. Psych., Ph.D. selaku pembicara dalam kegiatan ini sekaligus Ketua Program Studi Psikologi USD menyampaikan bahwa mencari dan membaca jurnal itu tergantung tujuannya. Sehingga mahasiswa harus mengatahui betul tujuan mereka untuk membaca jurnal. Jurnal dapat dikatakan baik ketika sudah melewati tahap Peer-reviewed, yang dibaca dan dievaluasi oleh ahli di bidangnya setidaknya oleh 2 reviewer secara anonym (blind review), sebelum artikel tersebut diterbitkan. Untuk mengetahui jika artikel tersebut merupakan peer-review journal article, pembaca dapat melacak identitas jurnal, identitas penerbit dan identitas penulis. Di Indonesia sendiri jurnal yang di katakan baik masih sangat terbatas dalam bidang psikologi, tidak semua jurnal bisa digunakan menjadi pondasi yang kuat untuk sebuah karya tulis. Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dan Science and Technology Index (SINTA) merupakan sumber terpercaya yang dapat diacu dan dikatakan baik untuk pencarian jurnal di Indonesia. Sedangkan dalam kanca internasional psikologi mengacu pada American Psychological Association (APA). Untuk menjawab tujuan yang kedua, mahasiswa diharapkan dapat mengenali strategi pencarian jurnal. Strategi yang pertama adalah, carilah jurnal dengan kata kunci yang tepat. Kendala mahasiswa dalam mencari jurnal adalah tidak digunakannya kata kunci yang tepat. Strategi yang kedua adalah gunakan kode pencarian. Gunakan term yang spesifik, dan gunakan tanda kutip untuk mempersempit pencarian (contoh: “Vicarious Stress”). Hal ketiga yang tidak kalah penting adalah cara membaca jurnal yang sudah ditemukan, membaca jurnal harus sesuai dengan tujuannya (dalam rangka apa?). Prinsip umumnya mulailah membaca dengan bagian abstrak jurnal, abstrak merupaka sinopsis jurnal maka bacalah abstrak untuk mengetahui kesesuaian dengan tujuan pembaca. Kemudian lanjutkan membaca dengan bagian pendahuluan dan kesimpulan.

Kegiatan ini juga disambut sangat baik oleh peserta. Meskipun acara ini berlangsung cukup lama, namun peserta terlihat sangat antusias sampai penghujung acara. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya pertanyaan-pertanyaan yang diajukan peserta kepada pembicara, tanpa adanya rasa ragu, malu, dan canggung. Salah satunya adalah Michele seorang mahasiwa Psikologi angkatan 2017 yang bertanya bagaimana cara mencari jurnal yang tepat, karena selama ini ia kesulitan untuk menemukan jurnal yang sesuai dengan tujuannya.

Di akhir acara moderator Luluk Dewi Handayani yang juga seorang mahasiswa Psikologi 2016 menyimpulkan kegiatan ini. Hal utama yang harus dilakukan untuk mencari dan membaca jurnal: (1) ketahui tujuan membaca jurnal tersebut, (2) carilah jurnal yang baik (peer-reviewed) dengan menggunakan beberapa istilah terkait, (3) mulailah membaca abstrak jurnal terlebih dulu kemudian berlanjut pada pendahuluan dan kesimpulan, (4) proses review jurnal pada dasarnya adalah untuk membaca pola, bukan kegiatan menulis ulang atau menyalin melainkan berpendapat atas apa yang telah dikatakan oleh penulis jurnal tersebut.

(DPPG& DM)

  kembali