USD Akreditasi A English Version Alumni Email USD

Jesuit dan Muslim Berkonsultasi Tentang Perdamaian Agama di Asia

diupdate: 5 tahun yang lalu



Jesuit Conference of Asia and Pasific (JCAP) bersama Universitas Sanata Dharma (USD) yang diwakili oleh beberapa dosen yang tergabung dalam Association of Jesuit Collages and University-Asia Pasific (AJCU-AP) mengadakan pertemuan dengan merangkul organisasi Asian Muslim Action Network (AMAN). Konferensi tersebut terselenggara pada tanggal 14-15 September 2019 bertempat di Ruang Tom Jacobs, Fakultas Teologi, Kampus 4 USD. “Pertemuan ini sebagai bentuk keterbukaan untuk saling memahami dan mengusahakan kolaborasi positif antara Kristen dan Muslim dalam membangun persatuan antar iman, agama, etnik, dan berbagai latar belakang identitas, khususnya di Asia.” harap Romo Greg Soetomo, SJ selaku Ketua penyelenggara pertemuan tersebut.

Romo Greg Soetomo, SJ juga menuturkan bahwa dalam rangka mengusahakan dunia yang harmonis, pertemuan antar iman dan agama telah diusahakan kedua belah pihak. Seperti, Pertemuan antara Paus Fransiscus dan Imam Besar Al-Azhar, yang menginspirasi dan menindaklanjuti pertemuan tersebut. Diadakannya kolaborasi ini bersama USD tak lain adalah untuk membentuk suatu pedagogi pendidikan yang mengedepankan sikap toleran dan dialogis di dalam kurikulum universitas, sehingga generasi akademis mendatang dengan fakultas keilmuan yang dimilikinya, mampu memberikan kontribusi terhadap terbentuknya persaudaraan harmonis antar umat manusia.

Mufti Dr. Abdul Salam salah satu  peserta konferensi asal Myanmar memberikan apresiasi pada acara ini. Beliau berterimakasih karena masih banyak pihak yang peduli pada persatuan antar umat manusia khususnya terhadap kaum muda. Beliau juga menuturkan bahwa situasi sosial di Myanmar yang cukup tegang karena adanya gerakan diskriminatif ras dan agama yang membuat kekacauan. “Harapannya hasil konferensi ini bisa memberikan ide sesuai konteks di Asia khususnya dalam mendialogkan bersama usaha mengharmoniskan  kembali hubungan di antara masyarakat secara signifikan.

(PB & MHH)

  kembali